Rupanya lulus cumlaude pun gak jaminan bisa cepet dapet kerjaan, padahal dari univ top 3 dgn prodi teknik.. Aku harus membesarkan hati anakku yg bungsu... yg sampai skrg masih struggle cari kerjaan pdhl udah 10bln wisuda... Beberapa kali tes di perusahaan besar dgn hasil tes selalu tinggi nilainya... tp rupanya perusahaan di indonesia kebanyakan malah gak mau hire anak2 yg terlalu pintar.. tadinya aku gak percaya beberapa tulisan org2 ttg hal ini.. tp skrg aku mengalami sendiri

串文

2024-06-18 09:52

讚

1,418

回覆

875

轉發

作者

Shinta Yuni Anggraeni
syanggraeni

粉絲

串文

56+

讚

回覆

轉發

24小時粉絲增長

無資料

互動率

(讚 + 回覆 + 轉發) / 粉絲數

2519.78%

回覆 (BETA)

最先回覆的內容
發文後	用戶	內容
2 小時內	Elis elis1714	Mungkin klu anaknya agak pendiam bisa fokus ke pekerjaan2 researcher, analyst, dll yg lebih berfokus dibelakang meja. Bisa diperkaya dengan kemampuan pengolahan data, softskills seperti leadership, communication, atau kursus2 singkat yg 3 bulan. Dari sisi perusahaan inshaallah appreciate dg melihat si bungsu yg tetap semangat mengupgrade skills walaupun lulus cumlaude. Semangat buat anaknya ya bu..
3 小時內	Rina Han rina_9han	Jangan ke perusahaan yg besar. Yg kecil aja dl pasti diterima
3 小時內	Nadia Ayu Pitaloka nadyupi	Ibu klo boleh tau selama kuliah pengalaman anaknya apa saja selain kuliah? Ikut organisasi kah? Ikut magang kerja kah? Ikut proyek dosen kah? Krn soft skill juga perlu diasah selama kuliah untuk modal masuk ke dunia kerja. Tidak semata2 nilai cumlaude saja
4 小時內	Japan job busermania86	Belajar bahasa jepang.. di jepang lagi banyak dicari lulusan Teknik.. harus berani keluar jangan ngandalin kerja di Indo.. mumpung msih muda
4 小時內	Bu Ade 4de4ng	Salam Ibu. Sambil menunggu panggilan kerja, mungkin bisa disarankan pada ananda utk magang atau bekerja sebagai asisten peneliti pada proyek riset/kerjasama dosen di departemennya dulu. Dr magang inj selain menambah pengalaman teknis dan portofolio, ananda juga dapat mengasah softskill intra dan interpersonalnya. Tetap semangat utk ananda! 🙏
4 小時內	hasabud_hsb	Apa udah coba apply di perusahaan2 global seperti Atlas Copo, Bosch, Volkswagen, Airbus, Tesla etc?
4 小時內	Ahmad Sanusi ahmad___sanusi	Pengalaman saya waktu nganggur jaman dulu, beruntung orang tua saya tidak rewel ketika saya belum dapat kerja. Beliau-beliau support sebisa yang mereka lakukan, utamanya do'a. Ibu sudah bagus mendorong anaknya untuk sertifikasi HSE atau sertifikasi lain. Besarkan hatinya jika dia konsisten berupaya cari, Insya Alloh dapat
4 小時內	Matcha bren_da2141	Turunin gengsi. Jangan ke perusahaan besar tapi mulai yg kecil kecil dulu
5 小時內	Melati Leonyta hatiemak	Kalau tetap mau di Indo, banyakin networking. Jaringan alumni cukup Manjur, apalagi anak Ibu aktif selama kuliah. Kalau mau ke LN, ada beberapa negara yg nggak harus pakai skor ielts. Jerman, misalnya
5 小時內	Marisa Andriyani ini_icha	Ngga jg sih. Sebagai posisi perekrut saya suka cari orang yang pintar. Tp karakter jg penting, cara bicara, gesture, semangat kerja, kemampuan bersosialisasi. Coba di review lg tahap mana sering gagalnya. Apa mgkn wawancara?