Woh baru ngeh aku? Uni tempatku memutuskan nggak pakai lagi sistem buat ngecek plagiarisme. Terkait pro kontra perkembangan seputaran Large Language Models, ChatGPT dan teman-temannya. Dinilai nggak efektif lagi pakai sistem pengecekan plagiarisme begitu. Sementara ini belum ada solusi alternatif. Fokusnya sekarang lebih meminta kitanya yang punya kesadaran etik dan integritas akademik.

串文

2024-12-19 12:48

讚

回覆

轉發

作者

Aliva Sholihat
alivasholihat

粉絲

514

串文

72+

讚

回覆

轉發

24小時粉絲增長

無資料

互動率

(讚 + 回覆 + 轉發) / 粉絲數

22.76%

回覆 (BETA)

最先回覆的內容
發文後	用戶	內容
28 分鐘內	Aliva Sholihat alivasholihat	Menariknya lagi, nyambung sama penilaian thesis/disertasi di kampusku. Sekarang lulus doktoral nggak ada lagi gelar "distinction." Cuma ada pass or fail. Mungkin karena jelas semua orang riset/nulis sekarang kolab sama AI, jadi dianggap nggak ada lagi yang benar-benar berhak dapet istilah "pass with distinction" kwkwk
3 小時內	Gita Aulia Nurani gitaanurani	Padahal di turnitin ada fitur AI detection jg yg hasilnya dlm bentuk persentase. Pernah nguji satu karya tulis, similarity cm 7%, tp kl cek ke AI detection sampai 40%. Nah harusnya fitur itu jd pertimbangan jg kali ya.