Kesalahan berfikir

Kalo saya pribadi, menghadiri undangan itu tujuan utamanya adalah menghormati yang mengundang, misalnya acara nikahan, saya datang untuk memberikan selamat dan memberikan hadiah pernikahan, bukan untuk makan. Kalo soal makanan tidak pernah ada masalah, kalo pun makanan yang disajikan tidak sesuai selera tinggal cari makan diluar saja. Sesimpel itu. 😁 Jadi analogi info range gaji dan info menu makanan acara kondangan saya rasa tidak sinkron.

Klo goblok gini logikanya pasti Milenials

Kalau di pernikahan chindo yg di hotel biasanya di kasihi kertas urutan makan yg kluar sihh. Jadi minimal km tahu makana yg keluar

Lu kondangan mah gk kerja, ini elu harus kerja setidaknya sebulan br dapet hasil. Kalau hasil gak sesuai ya sayang sama jeripayahnya. Kegagalan logika macam apa ini?

Agak kurang pas perbandingannya. Bekerja dan mencari pekerjaan itu transaksional. Sementara undangan pernikahan itu sifatnya perayaan. Hal transaksional, sebisa mungkin jelas dan transparan. Elemen ini engga perlu diminta buat sesuatu yang sifatnya perayaan. Bahkan ada di dalam daftar undangan pun sudah jadi sesuatu yang bernilai. Engga mungkin kan kita berharap ada pertunjukan anjing laut di undangan pernikahan kerabat. Isi perayaan pernikahan ya cuma dua, pernikahan dan perayaannya.

Ya ga apple to apple lah..

logical fallacy

Masnya nulisnya pas adrenalinnya tinggi ya wkwk

Duh analogi nya ngaco