BPJS/JKN menerapkan managed healthcare yang bertujuan mengendalikan pengeluaran kesehatan sehingga jaminan kesehatan tidak boncos. Praktiknya dengan membuat fasilitas kesehatan primer, mencakup dokter umum dan dokter gigi, sebagai penjaga gerbang untuk mengendalikan jumlah pasien yang menggunakan fasilitas kesehatan sekunder, yakni rumah sakit dengan dokter spesialisnya. Tapi akibatnya kadang ada pasien yang tidak dirujuk ke rumah sakit padahal sebenarnya mereka memerlukan perawatan di sana.