2025-01-23 01:48
Suatu hari, Ibu saya beli Rujak cingur di warung langganan. Karena seporsi harganya lumayan mahal (40K), kami ga sering² beli, kadang aja kalau kepengen banget. Rujak cingurnya enak banget, asli, mantep. Tapi pas ke sana bukan lidah kami yg dimanjakan, melainkan mata kami yg berkaca² sepulangnya dari sana.
Jadi si Ibu penjual rujak cingur (Bu R) biasanya jualan dibantu sama anak perempuannya (B). Usia B sekitar dua puluhan, sudah selesai kuliah, dan sementara cari kerja disambil bantu Bu R